Liverpool vs Arsenal 2-2: Drama di Anfield, The Reds Laga big match antara Liverpool dan Arsenal di pekan ke-37 Premier League 2024/2025 berakhir imbang 2-2, Minggu malam WIB, 11 Mei 2025. Meski sudah memastikan gelar juara, Liverpool tetap tampil agresif di hadapan publik Anfield. Namun, Arsenal menunjukkan mental baja, bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk memaksakan hasil seri.
Pertandingan ini menjadi sorotan karena sarat drama, gol cepat, dan penyelesaian akhir yang menggantung hingga peluit panjang dibunyikan.
Babak Pertama: Liverpool Tampil Garang, Arsenal Terdiam
Dua Gol Cepat The Reds Guncang Tim Tamu
Laga belum genap 25 menit, Anfield sudah bergemuruh. Liverpool membuka keunggulan melalui Cody Gakpo pada menit ke-20, memanfaatkan umpan akurat dari Andy Robertson yang menusuk dari sisi kiri. Gakpo menanduk bola dengan presisi, tanpa mampu diantisipasi David Raya.
Hanya berselang 87 detik, Liverpool kembali mencetak gol. Kali ini giliran Darwin Núñez yang memanfaatkan kesalahan umpan dari lini belakang Arsenal. Núñez dengan tenang menaklukkan kiper Arsenal dan mengubah skor menjadi 2-0.
Arsenal Mulai Bangkit Menjelang Turun Minum
Setelah tertinggal dua gol, Arsenal perlahan meningkatkan intensitas permainan. Kombinasi umpan pendek antara Odegaard dan Saka beberapa kali mengancam gawang Alisson Becker, meski belum berbuah gol hingga akhir babak pertama.
Babak Kedua: Arsenal Comeback, Liverpool Kehilangan Momentum
Martinelli dan Trossard Jadi Penyelamat
Memasuki babak kedua, Mikel Arteta langsung memasukkan Gabriel Martinelli dan Leandro Trossard untuk menggantikan Havertz dan Nelson. Perubahan ini terbukti jitu.
- Menit ke-58: Martinelli memperkecil ketertinggalan lewat aksi individu memukau, melewati dua bek Liverpool dan menceploskan bola ke sisi kiri bawah gawang.
- Menit ke-77: Umpan silang Ben White disambut oleh Trossard yang lepas dari kawalan Van Dijk. Skor berubah menjadi 2-2.
Liverpool Gagal Maksimalkan Peluang
Di 10 menit terakhir, Liverpool mencoba kembali unggul. Peluang emas didapatkan oleh Mohamed Salah dan Curtis Jones, namun keduanya gagal mencetak gol. Bahkan, Salah sempat membuang satu peluang satu lawan satu saat injury time.
Drama Kartu Merah dan VAR Ikut Warnai Laga
Declan Rice Diusir Menjelang Akhir Laga
Di menit ke-89, gelandang Arsenal Declan Rice mendapatkan kartu kuning kedua usai pelanggaran keras terhadap Mac Allister. Arsenal harus bermain dengan 10 orang di sisa pertandingan.
Namun, Liverpool gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain hingga peluit akhir.
VAR Anulir Gol Menit Terakhir
Sempat terjadi gol dari Jota pada menit ke-93, namun VAR menganulir karena dianggap offside dalam build-up play. Keputusan ini sempat memicu protes dari para pemain Liverpool, namun wasit tetap pada keputusannya.
Statistik Pertandingan Liverpool vs Arsenal Drama
Statistik | Liverpool | Arsenal |
---|---|---|
Penguasaan Bola | 57% | 43% |
Tembakan | 14 | 11 |
On Target | 7 | 5 |
Kartu Kuning | 2 | 4 |
Kartu Merah | 0 | 1 |
Drama Klasemen dan Implikasi Hasil
Hasil ini tak mengubah posisi Liverpool di puncak klasemen, karena mereka telah mengunci gelar juara sejak pekan ke-35. Namun bagi Arsenal, satu poin ini krusial untuk menjaga peluang lolos ke Liga Champions musim depan.
Dengan 66 poin dari 37 laga, Arsenal kini duduk di posisi ke-4, unggul satu poin dari Tottenham yang masih memiliki satu pertandingan tersisa.
Drama Laga Sarat Gengsi, Arsenal Tak Gentar di Anfield
Pertandingan Liverpool vs Arsenal di Anfield kembali membuktikan bahwa laga dua tim papan atas Inggris tak pernah sepi dari drama. Dari gol cepat, kartu merah, hingga VAR yang kontroversial, semua elemen pertandingan membuat malam itu tak terlupakan.