Antony tinggalkan MU, bursa transfer musim panas 2025 mengejutkan dunia sepak bola Eropa setelah Antony, winger asal Brasil yang sebelumnya membela Manchester United, resmi bergabung dengan Real Betis. Kepindahan ini memancing beragam reaksi dari fans, pengamat sepak bola, hingga legenda klub. Namun di balik semua spekulasi, keputusan Antony pindah ke Betis justru dipandang sebagai langkah paling rasional dan strategis dalam kariernya yang sempat stagnan di Premier League.
Berikut analisa lengkap mengenai latar belakang transfer, alasan utama Antony memilih Betis, dampaknya terhadap karier sang pemain, serta pengaruhnya di kancah La Liga.
Kilas Balik Karier Antony: Dari Ajax ke Old Trafford

Antony dos Santos memulai karier profesionalnya di São Paulo FC sebelum meraih ketenaran bersama Ajax Amsterdam, di bawah asuhan Erik ten Hag. Gaya bermain flamboyan, kelincahan di sisi sayap, dan insting menyerang tinggi membuatnya dilirik klub-klub besar Eropa.
Pada 2022, Antony diboyong Manchester United dengan mahar mencapai €95 juta, menjadikannya salah satu pembelian termahal dalam sejarah klub. Namun, performa yang inkonsisten, cedera, serta tekanan besar dari media Inggris membuat Antony kesulitan menunjukkan potensi terbaiknya di Old Trafford.
Antony Tinggalkan MU: Bergabung di Real Betis dengan Ambisi Baru

Setelah tiga musim penuh dinamika di Inggris, Antony memutuskan mencari tantangan baru di Spanyol. Real Betis, klub asal Andalusia yang tampil impresif di La Liga dalam beberapa tahun terakhir, menjadi pelabuhan barunya.
Detail Transfer:
- Biaya Transfer: €35 juta + klausul bonus performa
- Durasi Kontrak: 4 tahun (hingga 2029)
- Nomor Punggung: 11
Presiden Betis, Ángel Haro, menyebut kedatangan Antony sebagai “proyek jangka panjang” yang akan membawa klub ke level lebih tinggi, baik di kompetisi domestik maupun Eropa.
Antony Tinggalkan MU: Mengapa Antony Memilih Betis?

Keputusan Antony pindah ke Real Betis bukan hanya soal teknis, tetapi juga strategi pemulihan karier. Berikut beberapa faktor penting yang memengaruhi keputusannya:
Minimnya Menit Bermain di MU
Musim 2024/2025 menjadi titik kritis bagi Antony. Ia kerap dicadangkan, bahkan kalah bersaing dengan pemain muda akademi United. Kurangnya waktu bermain membuat performanya merosot drastis.
Tekanan dan Sorotan Berlebih di Inggris
Media Inggris dikenal kejam terhadap pemain yang belum memenuhi ekspektasi. Antony, dengan gaya bermain flamboyannya, kerap menjadi sasaran kritik yang tidak hanya teknis, tapi juga personal.
La Liga Lebih Sesuai Gaya Bermain
La Liga dikenal lebih menghargai teknik dan kreativitas individual. Gaya bermain Antony yang mengandalkan dribel, kecepatan, dan skill akan lebih leluasa berkembang di liga Spanyol.
Proyek Serius Real Betis
Dengan pelatih baru dan perombakan skuad, Real Betis sedang membangun proyek jangka panjang untuk menembus posisi empat besar La Liga. Antony dipercaya sebagai bagian sentral dari rencana besar ini.
Antony Tinggalkan MU: Tantangan dan Peluang di La Liga
Meski Real Betis bukan klub sebesar Barcelona atau Real Madrid, peluang untuk bersinar di kompetisi yang lebih terbuka terhadap gaya flamboyan sangat besar. Bersama pemain seperti Nabil Fekir dan Guido Rodríguez, Antony diprediksi akan mendapat peran bebas di lini serang.
Potensi Dampak Antony:
- Menambah daya gedor di sisi sayap kanan
- Memberi variasi serangan yang selama ini kurang dimiliki Betis
- Meningkatkan daya jual komersial dan branding global klub
Pelatih Betis, Manuel Pellegrini, sudah mengisyaratkan bahwa Antony akan langsung menjadi starter utama, dan akan diberi kebebasan kreativitas di lapangan.
Antony Tinggalkan MU: Reaksi Fans dan Media Spanyol
Kepindahan Antony disambut positif oleh sebagian besar fans Betis. Media Spanyol seperti Marca dan AS menilai langkah ini sebagai “win-win solution”, di mana Antony mendapatkan panggung baru, dan Betis memperoleh pemain berlabel bintang dengan harga terjangkau.
Cuplikan Komentar Media:
- Marca: “Antony, talenta yang sempat redup, kini berkesempatan membuktikan diri di panggung yang lebih bersahabat.”
- AS: “Langkah berani Betis membawa dampak besar, tidak hanya di dalam lapangan, tetapi juga citra klub secara global.”
Statistik Antony Musim Lalu (di MU):
- Penampilan: 29 (semua kompetisi)
- Gol: 3
- Assist: 2
- Dribel sukses: 57%
- Rata-rata rating: 6,4 (versi Whoscored)
Angka yang cukup kontras dengan performanya saat di Ajax, di mana ia bisa mencetak 12 gol dan 10 assist dalam satu musim.
Keputusan Bijak demi Masa Depan
Kepindahan Antony ke Real Betis bisa dibilang sebagai keputusan terbaik dalam situasi saat ini. Dibanding memaksakan bertahan di Premier League yang kurang cocok dengan karakter permainannya, memilih La Liga adalah langkah tepat untuk memulihkan kepercayaan diri dan kualitas bermain.
Dengan usia yang masih 25 tahun, karier Antony masih sangat panjang. Jika ia mampu konsisten di Betis, bukan tidak mungkin dirinya akan kembali dilirik klub-klub besar Eropa—dalam kondisi dan nilai yang jauh lebih baik dari sebelumnya.