Chelsea Football Club dikenal sebagai salah satu klub paling sukses di era modern Liga Inggris. Kesuksesan The Blues tak lepas dari peran pelatih-pelatih hebat yang telah menakhodai klub asal London Barat ini, dari era “Raja Roman Abramovich” hingga era Todd Boehly sekarang. Para pelatih terbaik Chelsea tidak hanya membawa trofi, tapi juga membentuk karakter, filosofi, dan fondasi klub hingga saat ini. Artikel ini mengupas profil pelatih terbaik Chelsea sepanjang masa, perjalanan manajer legendaris, hingga analisis pelatih terbaru di musim 2025 yang membawa harapan baru untuk fans Stamford Bridge.
Chelsea dan Peran Krusial Seorang Pelatih
Sejak awal era Premier League, Chelsea memang dikenal royal berganti pelatih. Namun justru dari dinamika inilah klub sering memunculkan kejutan: dari nyaris juara hingga double winners, dari era “parkir bus” ke sepak bola menyerang modern. Kunci utamanya menemukan pelatih yang mampu menyatukan skuad bintang dan tekanan besar dari manajemen.
Pelatih Terbaik Chelsea Sepanjang Masa
José Mourinho – The Special One

Periode: 2004–2007 & 2013–2015
Prestasi:
- 3x Juara Liga Inggris (Premier League)
- 3x Piala Liga Inggris (Carabao Cup)
- 1x FA Cup
- 1x Community Shield
Mourinho adalah pelatih dengan pengaruh paling besar dalam sejarah Chelsea. Ia datang dengan reputasi “The Special One” setelah menjuarai Liga Champions bersama Porto. Bersama Chelsea, ia membangun skuad solid, memperkenalkan gaya pragmatis nan efektif, serta menjadikan Stamford Bridge sebagai benteng tak terkalahkan.
Sampai kini, banyak fans menyebut era Mourinho sebagai era keemasan pertama The Blues.
Carlo Ancelotti – Si Juru Taktik Tenang

Periode: 2009–2011
Prestasi:
- 1x Juara Premier League
- 1x FA Cup
- 1x Community Shield
Ancelotti membawa sepak bola menyerang indah ke Chelsea dan mengantarkan klub meraih double winners (Liga & Piala FA) untuk pertama kalinya dalam sejarah (2010). Di bawah Ancelotti, Chelsea memecahkan rekor 103 gol dalam satu musim Premier League.
Antonio Conte – Sang Revolusioner Formasi

Periode: 2016–2018
Prestasi:
- 1x Juara Premier League
- 1x FA Cup
Conte datang setelah Euro 2016 dan langsung melakukan perubahan besar, memperkenalkan formasi 3-4-3 yang kemudian jadi tren di Liga Inggris. Di musim pertamanya, ia membawa Chelsea juara liga dengan rekor kemenangan beruntun.
Thomas Tuchel – Sang Raja Eropa Modern

Periode: 2021–2022
Prestasi:
- 1x Juara Liga Champions UEFA (2021)
- 1x Piala Super Eropa (2021)
- 1x Piala Dunia Antarklub FIFA (2022)
- Final FA Cup dan Carabao Cup
Tuchel datang menggantikan Lampard dan langsung mengubah Chelsea jadi tim defensif-efisien, tak terkalahkan di Eropa, serta mengantarkan The Blues juara Liga Champions kedua kalinya. Gaya kepemimpinan Tuchel sangat disukai pemain dan fans—tegas, analitik, namun tetap humanis.
Roberto Di Matteo – Legenda Sekaligus Pahlawan

Periode: 2012 (Caretaker/Resmi)
Prestasi:
- 1x Juara Liga Champions UEFA (2012)
- 1x FA Cup (2012)
Di Matteo adalah pahlawan instan yang membawa Chelsea juara Liga Champions untuk pertama kalinya, meski awalnya hanya sebagai pelatih interim. Kisah “Cinderella Story” Di Matteo menjadi legenda tersendiri di hati fans Chelsea.
Pelatih-Pelatih Hebat Lain yang Membekas
- Claudio Ranieri – Membangun fondasi modern Chelsea sebelum era Mourinho.
- Guus Hiddink – Dua kali jadi “penyelamat” sementara, sukses menenangkan ruang ganti dan membawa Chelsea juara FA Cup.
- Frank Lampard – Legenda klub yang membawa banyak talenta muda ke tim utama dan mencapai final Piala FA.
Pelatih Chelsea Sekarang (2025): Enzo Maresca, Harapan Baru Stamford Bridge
Profil Singkat Enzo Maresca

Usia: 45 tahun
Asal: Italia
Karir pelatih: Eks Leicester City (juara Championship 2024), eks asisten Pep Guardiola di Manchester City
Gaya main: Ball possession, high pressing, formasi 4-3-3/4-2-3-1 modern
Ditunjuk: Mei 2024
Setelah era singkat Mauricio Pochettino, Chelsea menunjuk Enzo Maresca sebagai pelatih utama mulai musim 2024/2025. Pilihan ini membawa angin segar—Maresca terkenal sebagai pelatih muda, visioner, dan piawai memaksimalkan pemain muda serta membangun filosofi permainan kolektif.
Musim perdananya di Stamford Bridge memang penuh tantangan, namun tanda-tanda progres mulai terlihat: Chelsea konsisten di papan atas klasemen Premier League, menembus semifinal domestic cup, dan mengorbitkan talenta muda baru.
Tantangan dan Harapan di Era Maresca
- Transisi gaya bermain: Dari pragmatis ke proaktif, lebih dominan bola dan pressing tinggi.
- Manajemen skuad muda: Mengoptimalkan pemain seperti Cole Palmer, Enzo Fernández, Levi Colwill, hingga duet baru Nicolas Jackson & Christopher Nkunku.
- Target jangka pendek: Finis empat besar Liga Inggris dan menjuarai salah satu piala domestik.
Analisis dari para pengamat menilai, Maresca bisa menjadi pelatih terbaik Chelsea era baru jika mampu memberikan stabilitas dan membawa trofi, mengingat filosofi klub kini cenderung mendukung pelatih jangka panjang.
Tabel Prestasi Pelatih Terbaik Chelsea Sepanjang Masa
Nama Pelatih | Periode | Trofi Utama | Ciri Khas |
---|---|---|---|
José Mourinho | 2004–2007, 2013–15 | 3x Premier League, FA Cup, 3x Carabao | Mental juara, defensif solid |
Carlo Ancelotti | 2009–2011 | Premier League, FA Cup | Sepak bola menyerang |
Antonio Conte | 2016–2018 | Premier League, FA Cup | 3-4-3, pressing agresif |
Thomas Tuchel | 2021–2022 | Liga Champions, Super Cup | Analitik, fleksibel, defensif |
Roberto Di Matteo | 2012 | Liga Champions, FA Cup | Tim underdog, motivator hebat |
Enzo Maresca | 2024–sekarang | (on progress) | Ball possession, regenerasi muda |
Siapa Pelatih Terbaik Chelsea Sepanjang Sejarah?
Dari The Special One José Mourinho, maestro Ancelotti, hingga revolusioner modern seperti Tuchel dan Maresca, Chelsea selalu diwarnai sosok pelatih yang mampu membawa perubahan besar. Kini, harapan baru disematkan pada Enzo Maresca untuk membawa Chelsea kembali ke papan atas Inggris dan Eropa dengan filosofi sepak bola modern.